Perbedaan dan Aplikasi Pipa Stainless Steel Welded dan Seamless
Pipa stainless steel welded merupakan jenis pipa yang dibuat dengan cara mengelas sambungan tepi dari lembaran atau pelat baja tahan karat (stainless steel) yang telah digulung. Kehadiran sambungan las (weld seam) yang membentang di sepanjang badan pipa menjadi ciri khas utamanya pipa welded. Sedangkan pipa stainless steel seamless adalah pipa baja tahan karat yang diproduksi tanpa adanya sambungan las (weld seam) di sepanjang badannya. Pipa seamless memiliki ketahanan korosi yang lebih baik terutama korosi pada titik-titik lemah yang mungkin muncul di zona las.
Berikut penjelasan tentang perbedaan dan aplikasi pada pipa stainless steel welded dan seamless:
- Perbedaan Pipa stainless steel welded dan seamless
- Pipa Welded
- Metode Produksi: Dibuat dari lembaran/pelat baja (strip) yang digulung, kemudian disambung (dilas) secara memanjang.
- Integritas Dinding: Terdapat sambungan las (weld seam) di sepanjang pipa.
- Ketahanan Tekanan: Lebih rendah karena sambungan las merupakan titik potensial kegagalan saat tekanan sangat tinggi.
- Akurasi Dimensi: Lebih seragam (ketebalan dinding lebih tepat dan konsisten).
- Harga: Lebih ekonomis dan cepat diproduksi secara massal.
- Pipa Seamless
- Metode Produksi: Dibuat dari batangan baja padat (billet) yang dipanaskan, kemudian dilubangi (piercing) dan direntangkan.
- Integritas Dinding: Homogen (satu kesatuan) tanpa titik lemah.
- Ketahanan Tekanan: Jauh lebih tinggi. Ideal untuk tekanan dan suhu ekstrem (dapat menahan hingga 20% lebih besar).
- Akurasi Dimensi: Kurang konsisten (toleransi diameter dan ketebalan lebih besar/bervariasi).
- Harga: Lebih mahal karena proses manufaktur yang rumit, membutuhkan waktu dan energi lebih.
- Aplikasi pada jenis pipa stainless steel
- Aplikasi pipa welded
- Konstruksi: Karena kekuatan mekanik pipa welded sudah memadai dalam menahan beban structural, dan biayanya jauh lebih efisien dibandingkan pipa seamless. Bisa digunakan untuk aplikasi Pagar (handrail), tiang penyangga, grating, kerangka bangunan, dan elemen dekoratif arsitektur.
- Industri Otomotif: Ketahanan korosi stainless steel terhadap kondensasi asam sangat baik, dan proses welded menawarkan solusi yang ekonomis untuk produksi massal. Bisa digunakan pada sistem knalpot (exhaust systems).
- Industri Makanan, Minuman, dan Farmasi (Sanitasi): Pipa welded dapat di-finishing (dipoles) secara ekstensif untuk menghasilkan permukaan interior yang sangat halus (mengurangi Ra value). Permukaan halus ini sangat penting untuk mencegah penumpukan bakteri dan memudahkan proses Cleaning-in-Place (CIP) atau sterilisasi, yang merupakan persyaratan utama sanitasi. Digunakan untuk aplikasi pipa transfer susu, munuman dan obat-obatan.
- Aplikasi pipa seamless
- Industri Minyak dan Gas (Oil & Gas): Pipa seamless dapat menahan tekanan internal yang sangat tinggi dan tidak ada risiko kegagalan las, sehingga mencegah kebocoran yang berbahaya.
- Industri Petrokimia dan Kimia (Chemical): Integritas material yang homogen (tanpa las) memberikan ketahanan korosi yang lebih merata di seluruh permukaan pipa. Sambungan las pada pipa welded rentan terhadap serangan korosi intergranular.
- Industri Pembangkit Listrik: Pada aplikasi ini pipa harus tetap stabil dan kuat pada suhu dan tekanan uap yang sangat tinggi (misalnya, di pembangkit listrik tenaga uap atau nuklir).
Untuk mengetahui lebih detail mengenai Pipa Stainless Steel atau produk logam lainnya, silahkan menghubungi distributor stainless steel PT Metamoa Anugerah Semesta atau bisa langsung ke website: www.metamoa.co.id atau langsung menghubungi whatsap sales kami 0812-1928-1988. Terima Kasih